Maimun Zubair

Dosen UIN Mataram

Membaca Diri dalam Dunia yang Kompetitif: Refleksi Keunggulan tanpa Meniadakan

Ada satu kisah menarik dari Amerika Latin tentang Presiden Gonzales dan Nelayan miskin yang diabadikan didalam buku ”Mati Ketawa Cara Rusia”. Alkisah, Presiden Gonzales dari sebuah “Republik Pisang” di Amerika Latin sangat tidak populer. Pada suatu hari ia bertamasya keliling ibu kota, dengan berkendaraan kuda. Ketika akan menyeberangi sebuah jembatan, kuda yang dinaikinya terkejut melihat […]

Membaca Diri dalam Dunia yang Kompetitif: Refleksi Keunggulan tanpa Meniadakan Read More »

Kekuatan Prasangka: Ketika Pikiran menjadi Fakta

Ada sepenggal kisah hikmah yang patut kita jadikan perenungan terkait dengan pentingnya membangun keyakinan positif di dalam diri kita masing-masing. Alkisah, ada seorang tahanan dijatuhi hukuman mati dengan cara digantung, tetapi tiba-tiba sekelompok ilmuwan ingin menguji batas keyakinan manusia dan kekuatan pikiran. Mereka mengatakan kepada seorang tahanan bahwa alih-alih digantung, ia akan dibunuh oleh gigitan

Kekuatan Prasangka: Ketika Pikiran menjadi Fakta Read More »

Menjadi Muslim Ekologis: Refleksi Spiritualitas Hari Bumi

Hari Bumi yang diperingati setiap tanggal 22 April jangan sampai sebatas terjebak dalam simbolisme atau seremoni yang serba formal dan sesaat, akan tetapi harus dimaknai sebagai momen reflektif dan transformatif, saat di mana kesadaran ekologis dibangkitkan dan ditanamkan, tidak hanya dalam aspek intelektual, tetapi juga dalam dimensi spiritual yang mendalam.Dalam konteks masyarakat beragama, terutama umat

Menjadi Muslim Ekologis: Refleksi Spiritualitas Hari Bumi Read More »

Melampaui Rutinitas: Saat Takwa Hidup di setiap Langkah

“Bertakwalah kepada Tuhan di mana pun engkau berada.” Kalimat indah dan bersahaja ini bukan hanya sekadar seruan moral, akan tetapi kalimat yang menyimpan kedalaman spiritual dan filosofi hidup yang sangat luhur dalam beragama. Ia menegaskan bahwa takwa bukan hanya aktivitas lahiriah, tetapi kesadaran batin yang terus hidup di setiap ruang dan waktu.Takwa sering kali dipahami

Melampaui Rutinitas: Saat Takwa Hidup di setiap Langkah Read More »

Kemenangan tanpa Perubahan: Ketika Idul Fitri Gagal Mengubah Mental

Idul fitri dalam tradisi Islam adalah hari kemenangan—bukan dalam arti peperangan atau persaingan duniawi, melainkan kemenangan jiwa atas hawa nafsu, kemenangan kesabaran atas cobaan, dan kemenangan iman atas keraguan. Namun kemenangan seperti apakah yang patut dirayakan jika setelahnya tidak ada perubahan yang nyata dalam diri kita? Pertanyaan ini menggugah kita untuk merefleksikan makna terdalam dari

Kemenangan tanpa Perubahan: Ketika Idul Fitri Gagal Mengubah Mental Read More »

Ketika Cahaya Ramadan Berpadu Cahaya Fitri

Ramadan bulan yang datang seperti tamu istimewa, membawa nuansa spiritual ke dalam sanubari setiap muslim. Ia hadir dengan penuh kemuliaan, menghadirkan ketenangan jiwa, menenangkan hati, serta menyediakan ruang yang luas bagi setiap hamba untuk mendekatkan diri kepada Ilahi dengan lebih khusyuk. Sebagaimana biasanya, bahwa setiap tamu yang datang pasti akan pergi, demikian pula Ramadan yang

Ketika Cahaya Ramadan Berpadu Cahaya Fitri Read More »

Ketika Hidup menjadi Konstruksi Rumah Sendiri

Seorang tukang bangunan tua memutuskan untuk mengundurkan diri setelah bertahun-tahun mengabdikan dirinya dalam membangun rumah. Ia merasa lelah dan ingin menikmati sisa hidupnya dengan keluarga.Suatu hari, ia datang kepada bosnya dan mengajukan pengunduran diri. Namun, sang bos justru meminta satu permintaan terakhir, “Tolong bangunkan satu rumah lagi untuk saya,” katanya.Meskipun sebenarnya sudah kehilangan semangat, tukang

Ketika Hidup menjadi Konstruksi Rumah Sendiri Read More »

Atmosfer Ramadan: Ketika Hati, Ibadah dan Hidup Selaras

Setiap kali Ramadan datang, ada sesuatu yang berbeda dalam atmosfernya, suasananya begitu khas, membawa ketenangan yang sulit dijelaskan dengan kata-kata, hati yang sebelumnya keras menjadi lebih lembut, dosa yang dulu terasa ringan kini terasa berat, dan ibadah yang mungkin sebelumnya terasa berat justru kini lebih nikmat, seolah-olah ada kekuatan tak kasat mata yang menggerakkan jiwa

Atmosfer Ramadan: Ketika Hati, Ibadah dan Hidup Selaras Read More »

Ramadan Berdampak: Lebih dari Sekedar Siklus Tahunan

Ramadan adalah bulan penuh berkah yang di dalamnya terkandung berbagai hikmah dan kesempatan untuk melakukan perbaikan diri. Namun, tidak sedikit orang yang menjalani puasa Ramadan hanya sebagai sebuah rutinitas tahunan—menahan lapar dan haus di siang hari, berbuka dengan makanan lezat di sore hari, dan mengikuti ibadah tanpa refleksi mendalam.Ketahuilah bahwa Ramadan bukan sekadar siklus tahunan

Ramadan Berdampak: Lebih dari Sekedar Siklus Tahunan Read More »

Ramadan sebagai Meditasi: Jalan Sunyi menuju Kesadaran Hakiki

Ramadan bukan hanya sekadar ibadah dalam Islam, tetapi menjadi fase sinkronisasi dengan ritme kehidupan semesta. Menjadi fase “pause” yang mengajarkan manusia untuk berhenti sejenak dari kesibukan dunia, menyelami makna hidup yang lebih dalam, serta menemukan keseimbangan antara tubuh dan jiwa.Dalam ajaran Taoisme (suatu ajaran yang berasal dari tradisi filsafat dan spiritual Tiongkok Kuno), mengenalkan tentang

Ramadan sebagai Meditasi: Jalan Sunyi menuju Kesadaran Hakiki Read More »